Menerima berondongan serangan yang sangat bertubi-tubi tersebut, akhirnya website Angkatan Udara Australia tersebut tak mampu lagi menahan dan jebol. Sebelumnya, selain situs kepolisian federal Australia, hacker Indonesia juga sempat melumpuhkan website Bank Sentral Australia. Diperkirakan, serangan tidak berhenti untuk hari ini (23/11) saja dan akan terus berlanjut dengan menyasar situs-situs besar milik pemerintah Australia.
Sumber: merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar